Tangerang— Terkait terus meningkatnya kasus virus corona di Indonesia yang telah mencapai 54.000 kasus, Ketua Rabitah Ma’ahid Islamiyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (RMI PWNU) Banten, KH. Imaduddin Utsman, yang juga merupakan koordinator wilayah solidaritas ulama muda Jokowi-Maruf (Samawi) Banten pada pilpres lalu mengusulkan agar presiden Jokowi pimpin rakyat Indonesia untuk berdo’a secara virtual agar virus corona segera diangkat dari Indonesia.
Menurutnya, sebagai negara yang berdasar Pancasila, Kepercayaan kepada Tuhan adalah dasar utama dan pertama yang harus dikedepankan selain memaksimalkan usaha dzhohir yang merupakan kelanjutan dari dasar ketuhanan itu.
“Virus Corona itu adalah makhluk Allah, dikendalikan Allah, ia tidak bergerak sendiri tanpa izin Allah. Pasti ada hikmah dibalik musibah yang diizinkan Allah ini. Namun, kita juga diperintahkan berdo’a untuk kemaslahatan dan keinginan kita. maka mari, selain berusaha keras dengan upaya maksimal yang sudah dilaksanakan selama ini, kita juga barengi usaha itu dengan doa dan munajat kepada Allah. kita tunjukan kelemahan kita kepada Allah agar Allah segera mengangkat virus corona ini dari Negara kita”, ungkapnya.
Acara do’a virtual ini, ungkapnya diikuti oleh Presiden, para ulama, menteri, gubernur dan bupati, bahkan kalau perlu, tambahnya, diikuti sampai tingkat kecamatan dan kelurahan. Acara ini link zoomnya dibuka untuk rakyat, sehingga rakyat dapat berdoa bersama pemimpinnya dan para ulama. Hal ini menurut imaduddin, selain berdo’a kepada Allah, akan menumbuhkan rasa senasib sepenanggungan akan sama-sama makhluk Allah yang sedang mengharap belas kasih Tuhan.
“Selain mengetuk pintu langit, acara do’a bersama presiden dan rakyat ini akan menumbuhkan rasa sanasib sepenanggungan sebagai sama-sama makhluk Allah SWT. Tidak ada perbedaan lagi antara orang kaya dan miskin, antara pejabat dan rakyat dihadapan Allah semua adalah sama, sebagai hamba yang mengharap belas kasih Allah,” tambahnya.
Rasa senasib sepenanggungan ini akan berimbas terhadap semakin husnudzon rakyat terhadap setiap upaya dzohir yang dilakukan pemerintah dalam menanggulangi wabah corona ini.
Selama ini, menurutnya, ada sebagian masyarakat yang curiga atau kurang percaya terhadap upaya pemerintah dalam menangani wabah pandemi ini. Pengasuh pesantren NU Kresek ini, berharap usulannya ini dapat terealisasikan segera sehingga virus corona hilang dari Indonesia.
“Saya sangat berharap, usulan ini sampai ke presiden dan beliau dapat mewujudkannya, agar wabah ini segera Allah angkat dari Indonesia”, pungkasnya.
RESIKO PERNIKAHAN SEDARAH DARI KLAN HABIB BA’ALWI DITINJAU DARI SISI GENETIKA
"Saya seorang Muslim dan agama saya membuat saya menentang segala bentuk rasisme. Itu membuat saya tidak menilai pria mana pun...
Read more